BOVEN DIGOEL — Tunas Sawa Erma Group (TSE Group) menggelar wisuda untuk tiga mahasiswa Ahli Pratama lulusan Program Studi Pemeliharaan Kelapa Sawit Akademik Komunitas Perkebunan Stiper Yogyakarta (AKPY Stiper). Prosesi wisuda yang merupakan hasil kerjasama antara TSE Group dengan AKPY ini dilaksanakan di Kantor TSE Group, Boven Digoel, Papua, pada Sabtu (16/10).
Tiga pemuda Papua yang merayakan kelulusannya hari itu adalah Simon Gembenop, Juventus JD dan Antonius Aute. Sementara Simon dan Juventus merupakan putra daerah dari area operasional PT TSE, Antonius berasal dari daerah operasional PT Berkat Cipta Abadi (BCA) yang merupakan bagian usaha dari TSE Group. Ketiganya berhasil menyelesaikan studinya berkat dukungan penuh berupa bantuan finansial dan material yang diberikan oleh TSE Group.
Para wisudawan turut ditemani orang tua/wali masing-masing. Perwakilan dari TSE Group dan AKPY Stiper juga hadir untuk memberikan selamat kepada Simon, Juventus dan Antonius.
Prosesi wisuda dipimpin oleh Direktur Departemen Perencanaan Terpadu (DPT) TSE Group Dwiana. Sebagai simbol kelulusan, ia memindahkan tali toga para wisudawan.
Dwiana juga memberikan selamat dan harapan kepada para wisudawan yang telah sukses menempuh pendidikannya di AKPY Stiper.
“Semoga ilmu yang didapatkan dapat dimanfaatkan dan dikembangkan secara maksimal. Terima kasih juga kepada para orang tua/wali karena sudah memiliki anak yang berprestasi,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Dwiana juga mengajak para wisudawan untuk tetap menerapkan soft skill yang didapatkan selama masa kuliah. Khususnya sikap disiplin yang merupakan kunci untuk bisa bersaing.
“Jangan kalah dengan kawan di luar Papua. Dengan disiplin, kita bisa meraih apapun,”tutur Dwiana.
Ucapan terima kasih mendalam disampaikan oleh Simon. Terlebih khusus untuk TSE Group yang sudah memberikan kesempatan kepadanya untuk menempuh pendidikan tinggi di AKPY Stiper.
“Saya berharap ke depannya bisa menjadi lebih baik lagi dan semoga apa yang saya dapatkan di kampus bisa saya terapkan di dalam pekerjaan saya sesuai materi yang saya pelajari,” ungkap Simon
Ucapan bangga dan kebahagiaan turut diutarakan orang tua wisudawan.
“Saya sebagai orang tua merasa bangga, dan kami sangat berterima kasih sekali kepada perusahaan karena sudah membiayai anak kami hingga mengikuti pendidikan di Yogyakarta. Saya berharap kepada anak-anak, agar ilmu yang didapatkan dapat diterapkan kembali di tempat ini (TSE Group),” ucap Wihelmus, orang tua dari salah satu wisudawan
Dukungan TSE Group terhadap tiga Simon, Juventus dan Antonius tidak berhenti sampai di sini. Perusahaan akan secara langsung merekrut mereka sebagai tenaga kerja di area operasonal.
Tercatat, selama tiga tahun terakhir TSE Group telah menyerap lebih dari 2.400 tenaga kerja Orang Asli Papua (OAP). Mereka tersebar di berbagai perusahaan, dari PT TSE, PT BCA dan PT Dongin Prabhawa (DP) yang seluruhnya bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit dan beroperasi di Kabupaten Merauke serta Boven Digoel, Papua.(*)